Kerajinan Perak di Bali

Kerajinan perak Bali menjadi salah satu daya tarik wisatawan, Bali sebagai sentral pariwisatanya Indonesia, menawarkan berbagai tempat belanja oleh-oleh, seperti misalnya berbagai hasil kerajinan perhiasan yang terbuat dari emas dan perak, barang kerajinan tersebut dihasilkan dari tangan-tangan trampil di Desa Celuk, Kabupaten Gianyar, begitu bagus dan trampil kwalitas mutu dan seni yang dihasilkan para pengrajin di sini.

Kerajinan perak di Bali yang banyak dihasilkan didesa Celuk, menjadikan desa celuk terkenal tidak hanya  dikalangan  penduduk lokal atau domestik bahkan sampai ke Macangera, hasil produksi yang dikerjakan oleh warga setempat ini, memang memiliki kualitas unngulan sehingga bisa merambah dunia ekspor.

Hasil kerajinan rumahan atau home industri ini sangat diminati tidak mengherankan banyak artshop yang mudah ditemukan berjejer disepanjang kiri dan kanan jalan raya Celuk, sehingga menjadikan tempat ini objek wisata belanja alternatif, karena pada saat wisatawan melakukan tour.

Celuk juga menempati posisi strategis,lokasinya searah menuju sukawati, ubud, Besakih maupun Kintamani, sehingga wisatawan yang melakukan perjalanan tour, tidak perlu menghabiskan waktu lama di perjalanan untuk mengenal kerajinan perak tersebut lebih dekat.

Citra pengarajin emas dan perak di wilayah pulau dewata terutama memang di desa Celuk ini yang paling menonjol, sangat diminati oleh penduduk lokal saja, lambat laun perak memiliki posisi penting, disukai kaum wanita dan pria, karena harga lebih terjangkau dibandingkan dengan harga emas yang cenderung mahal. Harga perak ditawarkan bervariasi, sesuai slera. Anda bisa berkunjung ke sini, tidak perlu harus berbelanja, bisa lihat-lihat para pengrajin bagaimana proses dalam membuat hiasan perak atau emas atau bisa belanja sebagai oleh-oleh khas Bali.

Hasil kerajinan perak dari Celuk ini dipasarkan diberbagai pasar seni seperti pasar Sukawati, Guwang, Kumbasari, Badung, toko-toko souvenir yang ada di Kuta, Legian, ataupun toko oleh-oleh , tapi kalau memang anda berminat, alangkah bagusnya datang ke lokasi produksinya langsung, sehingga harga bisa lebih murah dan banyak pilihan, berbagai hasil kerajinan emas dan perak di Celuk seperti kalung, giwang, cincin, bros, liontin, untuk keperluan upacara agama dan berbagai jenis lainnya.

Desa Celuk sendiri terletak 15 km dari Denpasar dan sekitar 60 menit dari Bandara. Daerah lainnya di Bali yang juga sebagai tempat kerajinan perak adalah desa Budakeling terletak di Kabupaten Karangasem, lokasi tempat wisata terdekat dengan desa ini adalah Candidasa, Tirtagangga, Amed dan Tulamben.